"Memang masih ada cabang olahraga yang belum terakomodasi, ini menyangkut pendanaan," kata Wakil Ketua KONI Pusat Suwarno di Jakarta, Jumat.
Menurutnya, PON Remaja yang untuk pertama kali akan digelar itu ditujukan sebagai persiapan menghadapi ajang Asian Games Remaja serta Olimpiade Remaja yang menjadi kompetisi internasional.
"PON Remaja pada dasarnya adalah pembinaan yang harus diawali sejak dini," kata Suwarno.
Cabang ooahraga yang akan dipertandingkan di PON Remaja adalah: anggar, bola basket, bulu tangkis, loncat indah, panahan, renang, sepak bola, atletik, voli pantai, judo, menembak, pencaksilat, senam, tenis meja.
"Sementara cabang seperti angkat besi dan lainnya belum bisa kami masukkan, karena masalah dana tersebut," tambahnya.
Menurutnya PON Remaja pertama 2014 akan didanai dari APBD, APBN serta sumber dari luar yang tidak mengikat.
"Sebetulnya dana PON Remaja dibutuhkan 110 miliar rupiah, namun Kemenpora hanya memberikan 10 miliar rupiah," katanya.
PON Remaja 2014 akan diikuti sekitar 3000 peserta dari 34 provinsi, dengan persyaratan usia peserta tidak lebih 17 tahun pada Desember tahun ini, sedangkan usia minimum 12 tahun.
PON Remaja yang sebelumnya dijadwalkan berlangsung pada 2013 itu akan mempertandingkan 133 nomor pertandingan. Editor: Tasrief Tarmizi
COPYRIGHT © ANTARA 2014
0 comments:
Post a Comment