TIDAK lama lagi pergantian tahun China atau disebut Imlek dirayakan. Imlek menjadi momen tepat mendatangkan turis China.
Berbagai cara digunakan untuk menarik wisatawan asal China ke Indonesia. Di antaranya dengan membebaskan visa untuk negara tersebut.
“Baru-baru ini Indonesia memasukkan China dalam daftar lima kewarganegaraan yang tak lagi membutuhkan visa on arrival. Efeknya terlihat, Bali semakin populer sebagai tujuan wisatawan asal China,” terang James Huang, Marketing Development Manager Wego untuk Asia Utara seperti dalam rilis yang diterima Okezone, Selasa (27/1/2015).
Indonesia harus bersaing dengan berbagai negara di Eropa dan Amerika yang melakukan berbagai cara menarik wisatawan China. Di Inggris, sekira 101 atraksi ikonik atau orang terkenal di Inggris memiliki nama China.
Sementara di Amerika, banyak hotel mengganti nomor kamar yang dianggap tidak hoki dalam budaya China dan menyiapkan pemandu berbahasa Mandarin di mal besar serta mempermudah pembuatan visa.
Untuk menarik turis China, menurut Huang, dapat dilakukan dengan mempermudah proses perjalanan, memberi pengalaman spesifik dengan minat dan kebutuhan. Selain itu, ada pula lima poin utama untuk menggaet turis asal China.
World Tourism Cities Federation menjabarkan lima poin kunci memikat turis asal China. Kelima poin itu adalah proses visa mudah, penerbangan langsung, tur dengan pemandu berbahasa Mandarin, lebih banyak pengembalian pajak, diskon dan sistem pembayaran, serta kampanye pemasaran khusus terhadap minat turis China.
0 comments:
Post a Comment